SUMUR DAN PARIT RESAPAN AIR HUJAN

sumur dan parit resapan air hujan

Spesifikasi sumur resapan air hujan untuk lahan pekarangan yang selama ni telah menjadi rujukan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan prasarana sumur resapan air hujan (SNI 06-2459-2002 di revisi SNI 8456:2017).

Standar perencanaan sumur resapan air hujan dapat digunakan sebagai acuan bagi perencana dan pengawasan mutu dalam pembuatan / memproduksi sumur resapan baik dalam jumlah satuan maupan secara masal.

Continue reading “SUMUR DAN PARIT RESAPAN AIR HUJAN”

SALURAN PERSEGI

saluran persegi

Definisi saluran adalah infrastruktur yang berfungsi sebagai wadah mengalirkan air (genangan air) dari satu lokasi ke lokasi lainnya, untukĀ  fungsi mengatasi genangan (fungsi drainase), pengairan (menyalurkan air ke lokasi yang membutuhkan), mengatasi kerusakan badan jalan, dan lain-lain.

Bentuk saluran yang umumnya digunakan bermacam-macam bentuknya antara lain berbentuk pipa, V, persegi (kotak), U, dan sebagainya, disesuaikan dengan dimensi dan fungsi saluran, contohnya untuk saluran irigasi digunakan saluran berbentuk U atau trapesium, pemilihan bentuk saluran ini karena kapasitas tampung air yang dialirkan.

Contoh bentuk lainnya, untuk saluran yang berada dibawah jalan atau bukit, berbentuk terowongan (tunnel) terbuat dari beton bertulang ataupun dari produk corrugated steel pipe (pipa besi) yang berbentuk pipa.

Continue reading “SALURAN PERSEGI”

PEKERJAAN TAMBAH

Klaim adalah tuntutan / tagihan yang muncul karena beberapa hal, dalam standar kontrak international biasa digunakan sebagai referensi “Condition of Contract (International) for works of civil engineering construction” yang disusun oleh FIDIC.

Di dalam kontrak di atas disebutkan ada beberapa masalah yang dapat menimbulkan Pekerjaan Tambah yaitu :

  1. variasi ( Kerja Tambah atau Kerja Kurang )
  2. keadaan lapangan yang tidak sesuai dengan kontrak/penjelasan dalam prebid Meeting (Adverse physical conditions)
  3. pelanggaran kontrak (breach of contract)
  4. penghentian / penundaan pekerjaan
  5. keterlambatan dan pengaruhnya
  6. special risk
  7. changest cost & legislation

Continue reading “PEKERJAAN TAMBAH”

SURETY BOND

surety bond

Resiko (atau risk) pekerjaan konstruksi setelah diidentifikasi, di analisis dan di respon maka selanjutnya resiko-resiko tersebut di distribusikan dalam bentuk klausul-klausul kontrak.

Resiko-resiko ini tidak dapat dihilangkan, tetapi mereka dapat di distribusikan.
Pilihan untuk menerima, menghindari atau mentransfer resiko-resiko tersebut ada pada pertimbangan masing-masing pihak.

Apabila dalam negosiasi dan penyusunan draf kontrak distribusi resiko memang dinilai tidak berimbang atau kontraktor merasa tidak sanggup menanggung resiko tersebut (terlalu banyak hal-hal yang tidak dapat di prediksi, posisi distribusi resiko yang tidak seimbang atau hak dan kewajiban yang tidak jelas), maka sebaiknya kontraktor tidak mengikuti tender dengan kondisi demikian.

Continue reading “SURETY BOND”

PEMASANGAN PAGAR BETON

pemasangan pagar beton

Pekerjaan Pemasangan Pagar Beton solusi efisien dan mudah pelaksanaannya, untuk berbagai kondisi tanah, baik yang berkontur maupun datar.

Fungsi pagar antara lain sebagai pembatas dan melindungi privasi dan aset dari pihak luar.
Pagar beton merupakan salah satu jenis pagar yang umum digunakan, dan mudah ditemukan di lingkungan sekitar kita seperti pagar pabrik, pagar gudang, pagar rumah, pagar lahan kosong dan sebagainya.

Continue reading “PEMASANGAN PAGAR BETON”