Sumur Resapan

Untuk menentukan debit air hujan yang perlu ditampung dalam saluran dan Sumur Resapan atau tanah, secara rinci digunakan rumus

Qhujan-maks = 0.278*C*I*A

dimana
Q  = hujan-maks adalah debit maksimum (M3/detik)
C  = koefisien aliran
I   = curah hujan (mm/m3/jam)
A = luas area yang dihitung (km2)

This slideshow requires JavaScript.

SUMUR RESAPAN

Berikut ini adalah detail kebutuhan dimensi pipa pembuangan air hujan dan volume sumur yang diperlukan

sumur resapan

Diameter pipa menunjukkan ukuran diameter talang tegak.
Untuk setiap m2 penambahan luas bidang atap, diperlukan tambahan 0.4M3 volume Sumur Resapan

Koefisien Aliran

sumur resapan

Perlu diperhatikan jarak lokasi Sumur Resapan terhadap sumur bor / penampungan air bersih, rata-rata jarak aman tidak kurang dari 15M, tergantung keadaan tanah dan kemiringan tanah.

Menurut Standar Nasional Indonesia 03-2916-1992, jarak horizontal sumur bor ke arah hulu dari aliran air tanah atau sumber pengotoran (bidang resapan, tangki septik tank) > 11 m.

Dimensi sumur diproduksi Aneka Alam Abadi

  1. Diameter 20 cm x tinggi 100 cm
  2. Diameter 30 cm x tinggi 100 cm
  3. Diameter 40 cm x tinggi 100 cm
  4. Diameter 50 cm x tinggi 100 cm
  5. Diameter 60 cm x tinggi 100 cm
  6. Diameter 80 cm x tinggi 100 cm
  7. Diameter 80 cm x tinggi 50 cm
  8. Diameter 100 cm x tinggi 100 cm
  9. Diameter 100 cm x tinggi 50 cm

Pemesanan Sumur Resapan Jakarta sekitarnya hubungi
Charles 0856 937 597 38 (telpon atau WA)
sealblibli@gmail.com

https://www.youtube.com/watch?v=F5imR9niY9k

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *