PEMASARAN

Evaluasi aspek pasar dan pemasaran menempati urutan pertama dalam melaksanakan studi kelayakan proyek.
Hal itu disebabkan karena proyek akan berhasil operasinya apabila ia dapat memasarkan produknya secara kompetitif dan menguntungkan.

Apabila proyek tidak dapat memasarkan hasil produksinya, akan menghadapi kesulitasn mendapatkan dana untuk membiayai operasinya.

Ada juga kemungkinan proyek tidak dapat memasarkan hasil produksinya seperti yang direncanakan karean jumlah perusahaan pesaing di pasar sangat banyak.

EVALUASI ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

Untuk menghindari resiko proyek tidak dapat memasarkan produknya secara memuaskan selama studi kelayakan di lakukan evaluasi pasar dan pemasaran produk yang akan dihasilkan proyek mencakup tiga hal, yaitu :

  1. memperoleh gambaran apakah pada masa yang akan datang terdapat cukup permintaan pasar yang dapat menyerap barang atau jasa yang dihasilkan
  2. memperoleh gambaran bagaimana suasana persaingan di pasar pada masa yang akan datang, siapa saja perusahaan pesaing utama dan apakah proyek diperkirakan mampu memperoleh pangsa pasar yang memadai.
  3. memperoleh gambaran prospek perkembangan faktor bisnis ekstern (eksternal business environtment) yang dapat memperngaruhi permintaan produk dan suasana persaingan pasar.

Untuk mendapatkan gambaran ketiga fokus evaluasi di atas selama studi kelayakan proyek dilakukan riset pasar dan pemasaran.

Riset pemasaran adalah kegiatan mengumpulkan dan menganalisis data yang bersangkutan dengan pasar dan pemasaran produk yang akan dihasilkan proyek secara sistematis.

Intensitas pelaksanaan riset ditentukan oleh besar kecilnya proyek yang akan dibangun.
Untuk proyek sekala besar (dan di dukung jumlah dana pembiayaan dana pembiayaan studi besar) riset pemasaran dapat dilakukan secara intensif dan rinci.

Sedangkan untuk proyek kecil, riset dilakukan sesuai dengan kemampuan investor mengadakan tenaga pelaksana riset dan dana penyelenggaraannya.

SEGMENTASI PASAR

Agar riset pemasaran lebih terfokus dan tidak memboroskan biaya, sebelum riset dilaksanakan hendaknya tim studi kelayakan memperkirakan terlebih dahulu segmen pasar mana akan dimasuki produk yang akan dihasilkan .

Defenisi segmen pasar adalah bagian dari pasar secara keseluruhan.
Bagi proyek yang akan dibangun, pasar secara keseluruhan adalah orang perorangan dan / atau institusi yang membutuhkan produk yang akan dihasilkan dan mempunyai kemampuan membelinya.

Dengan segmentasi pasar dapat menghasilkan mamfaat bagi perusahaan yang melakukannya sebagai berikut :

  1. Perusahaan yang bersangkutan lebih mampu menyelaraskan mamfaat produk mereka dengan yang dibutuhkan atau diinginkan konsumen masing-masing segmen pasar.
  2. perusahaan yang bersangkutan dapat memilih beroperasi di segmen pasar mana yang lebih cocok (market positioning).

Berdasarkan tujuan pembelian barang dan jasa, segmetasi pasar di bedakan menjadi dua yaitu :

  1. segmen pasar konsumen pemakai (consumer’s market)
  2. segmen pasar pembeli institusional (institutional atau industrial market)

Segmen pasar konsumen, dimana konsumen membeli produk untuk dikonsumsi sendiri atau bersama keluarganya.
Jumlah produk yang dibeli konsumen pemakai tiap kali membeli secaraabsolut atau relatif tidak banyak dan frekwensi pembelian tiap waktu dibutuhkan.

Kebanyakan konsumen akhir membayar barang atau jasa yang mereka beli secara tunai dengan kartu kredit, cheuque atau menyicil.

Segmen pasar pembeli institusional membeli produk untuk diproses lebih lanjut, diperdagangkan kembali atau dipergunakan sebagai peralatan kerja institusinya.

Keputusan membeli para pembeli institusional di dominasi motivasi pembelian yang bersifat rasional misalnya harga dan mutu produk yang kompetitif, pengiriman barang yang dipesan sesuai dengan jadwal pembelian.

SEGMENTASI CONSUMERS MARKET

Pasar konsumen pemakai dapat dibagi lagi menjadi beberapa sub segmen pasar berdasarkan kriteria diantaranya

  1. faktor geografis
  2. faktor demografis
  3. faktor psikhografis
  4. faktor prilaku konsumen

Berdasarkan faktor geografis segmen pasar dapat dikelompokkan menjadi beberapa segmen pasar yaitu :

  1. Segmen pasar lokal
  2. provinsi
  3. nasional
  4. internasional

Membatasi pemasaran produk hanya pada satu atau dua segmen pasar geografis seringkali lebih menguntungkan dibanding melayani seluruh pasar.
Strategi membatasi pasar produk pada satu atau dua segmen geografis seringkali dilakukan oleh investor yang membangun proyek perdagangan enceran, misalnya proyek rumah sakit, proyek restoran / rumah makan, shopping center dan sebagainya.

Yang dimaksud dengan faktor demografi adalah golongan sosial, gaya hidup dan pola konsumsi penduduk berdasarkan perbedaan golongan sosial, profesi, jumlah penghasilan dan pola konsumsi penduduk dapat dikelompokkan menjadi konsumen golongan atas, menengah dan bawah.

Faktor Behavioristik berdasarkan perbedaan prilakunya konsumen dapat dibagi menjadi beberapa segmen pasar berdasarkan jadwal pembelian (secara tetap atau secara musiman), motivasi pembelian, volume konsumsi per kapita (konsumen dengan konsumsi tinggi, sedang dan rendah) dan kebebasan memilih (terikat pada merek tertentu atau bebas).

SEGMENTASI INDUSTRIAL MARKET

Pasar pembeli institusional dapat dibagi menjadi tiga segmen pasar berdasarkan perbedaan, yaitu :

  1. faktor demografis
  2. faktor operasional
  3. volume atau nilai pesanan (size of purchase orders)

Berdasarkan faktor demografis pembagian segmen pasar berdasarkan sektor industri atau bidang usaha dimana institusi beroperasi seperti industri perbankan, industri manufaktur dan sebagainya.

Berdasarkan faktor operasional pembagian pasar industrial di bedakan berdasarkan teknologi yang dipergunakan dan kemampuan teknis dan keuangan masing-masing institusi.

Berdasarkan volume pembelian segmen pasar dibedakan berdasarkan volume besar, sedang dan kecil.
Karena faktor efisiensi biaya distribusi ada kalanya pemilik proyek memutuskan hanya ingin melayani segmen pasar dengan pembelian yang besar dan sedang.

https://www.youtube.com/watch?v=F5imR9niY9k

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *