Air limbah (air buangan) produk sampingan dari kegiatan yang dilakukan di rumah, kantor, pasar, sekolah, pabrik dan bangunan utilitas lainnya,
Berdasarkan kualitas air limbah standar dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, diperlukan melakukan pengujian terhadap air limbah dari kandungan material padat, zat kimia, organik, dan sebagainya, sebagai pengontrolan terhadap kualitas air limbah.
PERENCANAAN SISTEM PERPIPAAN
Sistem Jaringan perpipaan diperlukan untuk mengumpulkan air limbah dari tiap rumah / bangunan di daerah pelayanan menuju instalasi pengelolaan limbah (IPAL) terpusat.
Perencanaan yang komprehensif ini akan sangat penting mengingat kaitannya dengan masalah kebijakan tata guna lahan, pembangunan, pembiayaan, operasional dan pemeliaharaan, keberlanjutan penggunaan fasilitas dan secara umum akan berpengaruh juga pada perencanaan infrastruktur daerah layanan.
PENGALIRAN LIMBAH CAIR MELALUI PERPIPAAN
Sistem perpipaan pada pengaliran air limbah berfungsi untuk membawa air limbah dari satu tempat ke tempat lainnya agar tidak terjadi pencemaran pada lingkungan sekitarnya.
Prinsip pengaliran air limbah pada umumnya adalah gravitasi tanpa tekanan, seperti pola aliran pada saluran terbuka. Dengan demikian ada bagian dari penampang pipa yang kosong.
Pada umumnya perbandingan luas penampang basah (a) dengan luas penampang pipa (A) adalah sebagai berikut :
- untuk pipa dengan diameter 150 mm, a/A = 0.5 dan
- diameter > 150 mm, a/A = 0.7
JARINGAN PIPA AIR BUANGAN
Jaringan pipa air buangan terdiri dari
- pipa kolektor (lateral) sebagai pipa penerima air buangan dari rumah-rumah dialirkan ke pipa utama
- pipa utama (main pipe) sebagai pipa penerima aliran dari pipa kolektor untuk disalurkan ke instalasi pengelolaan air limbah (IPAL) atau ke trunk server.
- Trunk server digunakan pada jringan pelayanan air limbah yang luas untuk menerima aliran dari pipa utama dan untuk di alirkan ke IPAL.
Dengan memperhatikan input penerimaan, misalkan rata-rata pemakaian air adalah sebesar 200 ltr/hari untuk 1 rumah yang dihuni keluarga 5 orang atau lebih, maka kecepatan aliran maksimum tergantung jenis pipa yang digunakan dan pada umumnya berkisar antara 2 – 4 m / detik.
Kecepatan aliran minimum diharapkan dapat menghindari terjadinya pengendapan dalam pipa sehingga kecepatan aliran minimum harus lebih besar dari 0.6 m/detik.
BAHAN PERPIPAAN
Pemilihan bahan pipa yang harus betul-betul dipertimbangkan mengingat air limbah banyak mengandung bahan dapat mengganggu dan menurunkan kekuatan pipa.
Demikian pula selama pengangkutan dan pemasangannya diperlukan kemudahan serta kekuatan fisik yang memadai.
Berbagai faktor perlu di perhatikan dalam pemilihan pipa secara menyeluruh adalah :
- umur ekonomis
- pengalaman pipa sejenis yang telah di aplikasikan di lapangan
- resistensi terhadap korosi (kimia) atau abrasi (fisik)
- koefisien kekasaran (hidrolik)
- kemudahan transport dan handling
- kekuatan struktur
- biaya suplai, transport dan pemasangan
- ketersediaan di lapangan
- ketahanan terhadap disolusi di dalam air
- kekedapan dinding
- kemudahan pemasangan sambungan
Jenis pipa yang umumnya dipakai untuk penyaluran air limbah adalah pipa beton (bertulang dan tidak bertulang), pipa besi, pipa cast iron, pipa HDPE], pipa PVC dan GRP (Glass Reinforced Plastic)
PIPA BETON
Aplikasi menggunakan pipa beton untuk mengalirkan air limbah
- sistem mengalirkan air limbah dengan gravitasi (lebih umum)
- Dikoneksi dengan pembuatan sifon (bak kontrol)
- Untuk saluran drainase dengan diameter 300 – 3.600 mm akan lebih ekonomis mengingat durabilitasnya jauh lebih baik dibandingkan dengan bahan saluran lainnya.
- Hindari aplikasi sebagai sanitary sewer dengan dimensi kecil terutama air limbah industri atau mengandung unsur H2S berlebih.
Untuk dimensi kecil hingga diameter 45 mm, biasanya dipakai pipa dengan bahan PVC atau lempung. - Pada sanitary trunk sewer, beton bertulang juga dipakai dengan diameter lebih besar dari diameter VCP maksimal, dengan lining plastik dan epoksi (diproses monolit di pabrik) atau pengecatan coal tar epoxy ( dilakukan setelah pemasangan pipa).
Pengadaan pipa beton tidak bertulang untuk jaringan pipa wilayah Jakarta dan sekitar, hub. 0856-937-597-38 (telpon atau WA), GRATIS ongkir, GRATIS bongkar turun dari truk
Adapun dimensi pipa beton yang diproduksi pabrik Aneka Alam Abadi (pabrik memproduksi produk-produk beton cetak/precast) yaitu :
- Buis diameter dalam 20 cm x panjang 100 cm
- Buis diameter dalam 30 cm x panjang 100 cm
- Buis diameter dalam 40 cm x panjang 100 cm
- Buis diameter dalam 50 cm x panjang 100 cm
- Buis diameter dalam 60 cm x panjang 100 cm
- Buis diameter dalam 80 cm x panjang 100 cm
- Buis diameter dalam 80 cm x panjang 50 cm
- Buis diameter dalam 100 cm x panjang 100 cm
- Buis diameter dalam 100 cm x panjang 50 cm
Spesifikasi produk pipa beton dibuat dari adukan beton (concrete mix) dengan metoda drymix (aduk kering), dan Pemadatan (compaction) 3 layer (3 lapis), tanpa menggunakan tulangan tarik.
Produk dikirim cukup umur (rata-rata 14 hari), dan melewati proses curing (membasahi permukaan beton dengan air atau merendamnya kedalam air).
Informasi harga dan teknis produk pipa beton tanpa tulangan, hubungi nomer 0856-937-597-38 (telpon atau WA), informatif, cepat respon dan sopan.
https://www.youtube.com/watch?v=F5imR9niY9k